Cara Efektif dalam Mengawasi Penggunaan Dana Desa di Banyumanik


Dana Desa merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan. Namun, seringkali pengawasan terhadap penggunaan dana tersebut menjadi permasalahan yang sering muncul. Untuk itu, penting bagi pemerintah setempat untuk mengetahui cara efektif dalam mengawasi penggunaan dana desa di Banyumanik.

Menurut Bupati Semarang, Dedy Yon Supriyono, pengawasan yang ketat terhadap penggunaan dana desa sangat penting untuk memastikan bahwa dana tersebut digunakan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. “Kita harus memastikan bahwa dana desa benar-benar memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat desa,” ujarnya.

Salah satu cara efektif dalam mengawasi penggunaan dana desa di Banyumanik adalah dengan melibatkan masyarakat setempat dalam proses pengawasan. Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Demokrasi Indonesia (Lakpesdam), M. Choirul Anam, partisipasi masyarakat dalam pengawasan dana desa dapat membantu mengurangi potensi penyalahgunaan dana. “Masyarakat harus aktif dalam memantau penggunaan dana desa dan melaporkan jika terdapat indikasi penyalahgunaan,” katanya.

Selain itu, pemerintah desa juga perlu melakukan pelatihan kepada aparat desa tentang tata kelola keuangan yang baik. Hal ini penting agar aparat desa dapat memahami tata cara pengelolaan dana desa yang benar dan efisien. Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Banyumanik, Andi Wijaya, aparat desa yang kompeten dalam mengelola keuangan akan dapat mengurangi risiko penyalahgunaan dana desa.

Dengan menerapkan cara-cara tersebut, diharapkan pengawasan terhadap penggunaan dana desa di Banyumanik dapat berjalan dengan lebih efektif. Sehingga, dana desa benar-benar dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat desa dan mendukung pembangunan di wilayah tersebut.